Banda Aceh |22-02-18|
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala Aceh, Irham Fahmi menyatakan bahwa penanggulangan kemiskinan harus dilakukan secara terintegrasi, hal ini diucapkan disela-sela pertemuan dengan Tim Pro Abes di salah satu warung kopi di Banda Aceh.
Menurut Irham Fahmi, Program Aceh Besar yang diluncurkan oleh Bupati Aceh Besar ini sangat baik dan harus didukung, mengingat program ini bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat khususnya orang miskin, "yang penting harus dilakukan adalah bagaimana program ini terintegrasi dengan program-program lain terkait penanggulangan kemiskinan", ucapnya.
Irham Fahmi mengomentari ketimpangan yang terjadi saat ini antara orang kaya dan orang miskin sudah sangat menkhawatirkan, hal ini disebabkan oleh penanggulangan yang belum dilakukan secara simultan dan berkesinambungan.
Irham Fahmi juga berpesan kepada Tim Pro Abes agar terus mengembangkan program ini ke arah yang lebih produktif untuk meningkatkan taraf hidup orang miskin dan diharapkan program ini bisa menjadi contoh bagi Kabupaten lain dalam hal penanggulangan kemiskinan.
Irham Fahmi juga berpesan kepada Tim Pro Abes agar terus mengembangkan program ini ke arah yang lebih produktif untuk meningkatkan taraf hidup orang miskin dan diharapkan program ini bisa menjadi contoh bagi Kabupaten lain dalam hal penanggulangan kemiskinan.